Senin, 14 Maret 2011
Bismillahirahmannirahiim..
Sabtu, 12 Maret 2011 atas ajakan seorang teman dekat saya mengikuti sebuah seminar mengenai passion, terus terang pencarian passion memang tengah saya pikirkan dan lakukan. Singkat cerita, untuk melakukan pengembangan dan perbaikan diri dalam seminar tersebut saya dianjurkan untuk melakukan Misi#21 dan 4H/1W. Arti Misi#21 adalah selama 21 hari saya diminta untuk melakukan hal baru dan berbeda, apapun itu bagaimanapun itu dengan syarat tidak boleh merugikan orang lain dan tidak boleh perbuatan dosa, sedangkan arti 4H/1W adalah dalam 1 minggu setidaknya 4 jam waktu saya harus digunakan untuk kepentingan sosial, apapun bentuknya, tanpa diminta, dipaksa dan tentunya tidak dibayar. Pesan penting yang diberikan Rene Suhardono sang penyaji seminar adalah "Think Less, Feel More.."
Hari pertama dalam Misi#21 dilakukan tanggal 13 Maret 2011, saya memutuskan untuk membawa Ami (pengasuh keponakan saya menonton bioskop) nonton bioskop mungkin bukan hal yang baru untuk saya, tapi adalah hal baru untuk seorang Ami, dan untuk pertama kalinya saya bawa Ami ke bioskop dengan menonton film sesuai selera dia, jadi buat saya ini bisa masuk kategori dalam Misi#21 versi saya :)..
Ami adalah gadis remaja usia 16 Tahun, lulusan Sekolah Dasar dari Kerawang. Gadis yang cukup pintar dan polos dalam penilaian saya. Beberapa kali dia menyatakan keinginannya untuk masuk bioskop dan menonton di dalamnya, keinginan lain yang dia sampaikan adalah nonton konser musik dan foto dengan artis.. Well.. kita coba penuhi satu-persatu dulu ya, sepertinya saya akan merasa bahagia kalau menjadi salah satu orang yang dapat mewujudkan impiannya.. :)
Dimulai dengan mendiskusikan jadwal film, film yang diinginkan, sampai bioskop yang dia pilih, sepenuhnya saya serahkan pada dia, saya ajak dia liat jadwal film di internet dan ternyata syarat dia cuma satu "Ami ngga mau nonton film bahasa inggris, takut ngga sempat baca teks-nya" setelah cek jadwal dan film akhirnya diputuskan kalau kami akan menonton film "Rumah Tanpa Jendela" di Grand Mall Bekasi pada pukul 12.00 WIB. Dengan muka yang riang dia keliatan sangat antusias dan tidak sabar menunggu jam keberangkatan.
Jam 10.30 WIB dia sudah dandan rapi dan saya baru mau mandi. Perjalanan ke bioskop dengan Mio biru milik saya paling hanya memakan waktu 15 menit, jd saya pikir berangkat jam 11.30 WIB pastilah cukup :) Melihat Ami yang sudah tidak sabar dan menunggu cukup lama saya mandi dan dandan akhirnya jam keberangkatan saya majukan 10 menit. Perjalanan lancar dan kami tiba di loket bioskop persis di jam 11.35 WIB. Kami langsung beli tiket dan memilih nomor duduk (Ami tampak amaze di depan loket karena dia belum ngerti sistem penomoran dalam bioskop dan bingung dengan gambar dalam layar komputer). Setelah beli tiket karena masih ada waktu 20 menit saya ajak dia turun sebentar buat jalan-jalan, Ami sempat bertanya "Itu nomornya tadi ngga mungkin salah kan ambu, kalau bangku yang kita pilih diambil orang gimana?" mungkin dia maunya kita tunggu aja di depan bioskop biar ngga keduluan orang.. saya jelaskan secara sederhana dengan bahasa yang mudah dia pahami dan dia mengerti. Setelah jalan-jalan 15 menit, akhirnya kami kembali ke bioskop dan kali ini langsung masuk ke ruang menonton.
Saat masuk, Ami keliatan bingung dengan ruangan yang remang-remang (belum gelap) dan kembali amaze dengan layar yang sangat besar. Saya jadi ingat pertama kali nonton bioskop dengan ayah saya saat umur saya sekitar 3 - 4 tahun, saat liat layar yang besar spontan saya bilang "Pak, TV-nya gede banget" dan spontan orang-orang disekitar saya tersenyum saat itu. Setelah mendapatkan nomor bangku yang sesuai tiket kami duduk, Ami dengan segala hal baru yang dia alami membuat wajahnya sedikit keliatan berkerut.. Melihat iklan dan menunggu film seperti detik-detik yang begitu dia nikmati. Agar seperti di iklan-iklan saya juga membelikan dia miuman dan popcorn, dan pas makan dia bilang "ini kalo dikampung Ami namanya brondong jagung" saya tersenyum meng-iya-kan dan berkata dalam hati "ya iyalah..gw juga tau kaleee"
Nonton film Rumah Tanpa Jendela ternyata moment yang membahagikan untuk seorang Ami, dia tersenyum, dia tertawa, dia ketakutan dan dia menangis sesuai jalan cerita.. sementara saya lebih sibuk memperhatikan dia daripada menonton filmya, karena buat saya film tersebut gampang ditebak dan agak ngga masuk akal..(sorry to say that..) film dimulai jam 12.00 dan selesai jam 13.50 (temasuk iklan) dan Ami terlihat begitu menikmati setiap detiknya. Selesai nonton kami sholat, belanja beberapa hal sebentar, lalu pulang.. sepanjang jalan dia terus berceloteh tentang film itu menunjukkan kebahagian yang sedang dia rasakan...mungkin kalau diibaratkan anak kota jaman sekarang seperti Ami sedang berteriak "yess, one of my dream has come true!"
Saya sendiri? saya bahagia punya kesempatan mengajak dia nonton, melihat muka Ami yanga antusias dan akhirnya puas.. saya berkesimpulan bahwa memberikan kebahagiaan atau membuat orang bahagia ternyata menberikan kebahagiaan untuk saya sendiri.. semoga makin banyak kebahagiaan yang dapat saya berikan (minimal kepada keluarga dan lingkungan saya) di masa yang akan datang.. :) -Aamiiin-
untuk Second Day - Misi#21 saya lakukan hari ini dan akan saya tulis besok :)
Aih Ami... seneng ya Ami bisa nonton dua2an ama Eneng di bioskop kayak nyonya dan tuan di gedongan, hehe.
BalasHapusKita pernah ngga sih nonton berdua di bioskop? Kl blm, bolehlah traktir gue nonton.
Iya ya, setelah sekian belas tahun kita ngga pernah masuk bioskop bareng, kapan-kapan yuk yang 3D aja biar seru..
BalasHapus